Berapa Lama Jangka Waktu Ikatan Dinas di TNI?

JAKARTA, Lesdaniros Academia - Pemerintah Indonesia telah menetapkan peraturan terkait jangka waktu ikatan dinas bagi anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI). Hal ini menjadi landasan hukum untuk mengatur hubungan antara prajurit karier (PK) dengan negara, yang secara sukarela mengikatkan diri untuk menjalani dinas keprajuritan.

Pada dasarnya, jangka waktu ikatan dinas di TNI sendiri terbagi menjadi dua tahap ikatan dinas, yakni ikatan dinas pertama dan ikatan dinas lanjutan.

Dalam ikatan dinas pertama, terdapat perbedaan lamanya masa ikatan dinas antara perwira, bintara, dan tamtama. Para perwira diharuskan menjalani ikatan dinas pertama selama 10 tahun. Sementara itu, bagi bintara dan tamtama, masa ikatan dinas pertama minimal 5 tahun, namun dapat berlangsung hingga maksimal 10 tahun. Hal ini mencerminkan perhatian pemerintah terhadap komitmen prajurit dalam mengabdi pada tugas negara.

Selanjutnya, ada ikatan dinas lanjutan yang memberikan opsi kepada PK yang ingin melanjutkan pengabdiannya setelah melewati ikatan dinas pertama. Untuk perwira, jangka waktu ikatan dinas lanjutan dapat berlangsung hingga mencapai usia 55 tahun. Sedangkan bagi bintara dan tamtama, batas usia ikatan dinas lanjutan adalah 48 tahun. Dengan adanya ikatan dinas lanjutan, TNI memberikan kesempatan bagi anggotanya untuk terus berkontribusi meskipun telah melewati masa awal pengabdiannya.

Baca Juga:

Ketetapan ini juga memiliki tujuan untuk memastikan keterlibatan prajurit yang kuat dan berkelanjutan dalam dinas keprajuritan. Dengan memberikan batasan waktu yang jelas, pemerintah dapat mengatur struktur dan keberlanjutan personel dalam TNI. Selain itu, hal ini juga memberikan kepastian dan kesejahteraan bagi anggota TNI, seiring dengan kontribusi dan dedikasi yang mereka berikan pada tugas-tugas yang diemban.

Perlu diingat bahwa ikatan dinas tidak hanya menjadi landasan hukum, tetapi juga simbol dari kesetiaan dan semangat pengabdian terhadap negara. Keberadaan ikatan dinas dalam sistem keprajuritan menjadi pondasi kuat untuk membangun profesionalisme dan loyalitas anggota TNI dalam menjalankan tugasnya, serta sebagai upaya pemerintah untuk menjaga kestabilan dan kehandalan dalam pertahanan negara.

Dengan demikian, jangka waktu ikatan dinas di TNI bukan hanya sekadar ketentuan hukum, melainkan juga representasi dari komitmen dan semangat juang para prajurit yang siap mengabdikan diri demi keutuhan dan keamanan negara.

Penerimaan Tamtama-Bintara TNI AU gelombang I 2024 sendiri saat ini telah dibuka. Agar para calon taruna/i dapat mempersiapkan diri dengan optimal, Lesdaniros Academia hadir sebagai tempat bimbingan belajar terdepan.

Lesdaniros Academia fokus mempersiapkan calon peserta seleksi masuk berbagai lembaga, termasuk TNI AU. Tempat bimbingan belajar ini pun menawarkan aktivitas free trial bagi yang tertarik saat waktu-waktu tertentu.

Sebagai langkah konkret dalam mendukung calon abdi negara yang bijak, cerdas, dan kuat, Lesdaniros Academia mengajak para pemuda yang memiliki privilege prestasi untuk mengambil kesempatan ini. Pantau infomasi terbaru terkait penerimaan TNI AU melalui laman resminya di www.rekrutmen-tni.mil.id.

Previous
Previous

Diuji dalam Tes Fisik TNI, Apa Bedanya Pull-Up dan Chin-Up?

Next
Next

Masuk TNI AU Jalur Privilege, Emang Bisa?